WARTAKOTALIVE.COM, KEBON JERUK — Sebanyak 16 sepeda motor berderet di halaman Polres Metro Jakarta Barat dalam kondisi yang sudah tak lagi lengkap.
Dari yang nampak, motor-motor yang dipagari garis polisi itu sudah tak lagi memiliki spion, pelat nomor, serta kotak kunci.
Kesemua motor itu adalah barang bukti hasil kejahatan yang dilakukan komplotan pencurian motor (curanmor) bersenjata api (senpi) yang berhasil diungkap jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.
Total ada enam pelaku kejahatan yang berhasil diamankan, mereka adalah Toto (27), Agus (33), Rosid (28), Mahpud (35), Saad (26), dan Krisna (25).
Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, para pelaku merupakan spesialis pencurian dengan kekerasan yang sebelumnya sempat melakukan perampokan di beberapa minimarket.
Di antaranya, di kawasan Pegadungan Kalideres Jakarta Barat, Minggu (10/9/2023) lalu, dan di minimarket kawasan Perumahan Taman Palem Lestari, Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Minggu (17/9/2023) lalu.
Selain minimarket, para pelaku juga melakukan aksi curas tersebut di berbagai daerah di wilayah Jakarta Barat.
“Kelompok pelaku secara bersama melakukan pencurian kendaraan bermotor roda dua di waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup dengan cara menggunakan kunci letter T,” ujar Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (23/10/2023).
Setelah itu, lanjut Syahduddi, mereka secara berkomplot melancarkan aksinya untuk merampok minimarket dengan cara mengancam korbannya menggunakan pistol.
“Kelompok pelaku datang ke toko Alfamart dan toko Indomaret pada malam hari menjelang tutup kemudian membeli rokok selanjutnya mendongkan senjata api dan senjata tajam ke karyawan toko lalu mengambil rokok, uang, dan sepeda motor,” ungkapnya.
Baca juga: Pengangguran di Tambora Perdaya Janda dengan Mengaku Jadi Intelijen, Dua Motor Diembat
Adapun para pelaku berhasil ditangkap setelah polisi berhasil salah satu pelaku kejahatan yang bernama Rosdi, di sebuah indekos wilayah Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (24/9/2023) lalu.
Dari pelaku, penyidik melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan seorang penadah barang curian tersebut yakni Agus dan Mahpud.
“Setelah dilakukan penyelidikan yang intensif, maka diketahui keberadaan pelaku sedang berada di Lebak Banten,” kata Syahduddi.
Setelah dilakukan penyisiran di sebuah bukit di daerah Bayah Lebak Banten, menuju lembah dan persawahan, polisi menemukan seorang laki-laki di pondokan sawah yang merupakan otak pencurian tersebut.
Quoted From Many Source